

Developer Semu vs Developer Sejati, Sebuah Realitas di Bisnis Properti | Property Developer Academy
Bisnis perumahan bak primadona, kerap dilirik karena permintaannya luar biasa besar yang disebut-sebut tak pernah turun. Itu sebabnya banyak orang yang berani menggarap bisnis ini dengan menjadi pengembang properti.
Tapi masalahnya adalah pengembang atau developer baru tersebut tidak melengkapi dirinya dengan pengetahuan dan skill yang cukup, sehingga banyak developer yang gagal menggarap proyek propertinya sampai tuntas. Ada yang gagal sebelum rumahnya dijual karena tersangkut masalah legalitas tanah dan legalitas proyek. Ada yang berhenti karena kehabisan cash untuk menggerakkan roda proyek propertinya.
Developer Semu vs Developer Sejati, Sebuah Realitas di Bisnis Properti
Sehingga muncullah istilah developer semu dan developer sejati, diantara perbedaannya sebagai berikut:
Developer semu, bisa membuka proyek propertinya tapi belum tentu mampu menutupnya dengan baik.
Developer sejati, bisa membuka proyek propertinya dan terbukti sanggup menutupnya dengan baik.
Developer semu, janjinya kepada konsumen belum tertunaikan.
Developer sejati, semua janji-janjinya kepada konsumen sudah direalisasikan.
Developer semu, utangnya kepada pihak ketiga belum lunas.
Developer sejati, utangnya kepada pihak ketiga sudah dilunasi seluruhnya.
Developer semu, piutangnya di luar masih bergentayangan.
Developer sejati, piutangnya di luar sudah masuk ke rekening seluruhnya tanpa sisa.
Developer semu, legalitas tanah & legalitas proyek masih proses.
Developer sejati, legalitas tanah & legalitas proyek sudah terbit dalam bentuk SHM/SHGB & IMB atas nama developer.
Developer semu, sertifikat tanah masih atas nama developer.
Developer sejati, sertifikat tanah sudah pecah atas nama konsumen.
Developer semu, fasos/fasum internal nya masih janji dan mimpi.
Developer sejati, fasos/fasumnya internalnya sudah jadi dan bisa dinikmati.
Developer semu, unit rumahnya belum tuntas terbangun.
Developer sejati, unit rumahnya sudah tuntas terbangun 100%.
Developer semu, menyerahkan unit rumahnya kepada konsumen tanpa kejelasan waktu.
Developer sejati, menyerahkan unit rumahnya kepada konsumen tepat waktu sesuai kesepakatan.
Nah, anda developer sejatikan ? semoga anda adalah developer properti yang menuntaskan semua janji dan kewajibannya 100% kepada konsumen anda.