Memanfaatkan Material Bekas – Upaya Efisiensi Biaya Proyek | Property Developer Academy
Pada proyek properti tentunya banyak cara yg bisa dilakukan untuk efesiensi biaya proyek diantaranya memanfaatkan material bekas tanpa harus mengurangi kualitas dan estetika.
Penggunaan material bekas di proyek khususnya untuk area fasos/fasum minimal ada 4 hal yg perlu diperhatikan:
1. Perhatikan kekuatan material
2. Perhatikan kualitas material
3. Perhatikan fungsi material
4. Perhatikan dampak estetikanya
Sekali lagi penggunaan material bekas hanya dilakukan pada area fasos/fasum, bukan pada unit rumah. Karena pada unit rumah, semua material yang digunakan wajib menggunakan material baru.
Salah satunya yang bisa digunakan adalah penggunaan paving block bekas untuk pekerjaan turab danau buatan.
Pekerjaan turab danau buatan biasanya dengan menggunakan batukali yg biayanya cukup besar di kisaran Rp 700rb/m3.
Tapi jika kita memanfaatkan paving block bekas proyek, baik bekas proyek orang lain, apalagi bekas proyek sendiri, tentunya hanya biaya pasang saja yg perlu disiapkan dan sedikit biaya tambahan lainnya. Tentu biayanya pasti jadi jauh lebih murah dan lebih efisien.
Mau bukti?
Foto berikut adalah contohnya. Kualitas ok, estetika juga oke.
Silahkan dicoba, semoga manfaat.👍
Ingin tahu lebih lengkapnya? Ikut aja Workshop Manajemen Proyek Properti kami 🙂